surade sukabumi..
Nama lain Curug Cigangsa adalah Curug Luhur. Curug ini terdiri dari tiga tingkat dan diperkirakan terbentuk akibat gempa yang cukup kuat sehingga mengakibatkan longsor. Curug ini memiliki debit air yang kecil kecuali saat musim hujan, hal ini dikarenakan di bagian hulunya dibendung untuk keperluan irigasi. Keunikan Curug ini adalah kita bisa menikmati keindahannya dari 3 titik atas, tengah dan dasar. Disekitar lokasi ini terdapat sebuah batu berbentuk 'tugu'. Batu ini oleh masyarakat setempat disebut Batu Masigit atau Batu Suhunan, barangkali karena bentuknya.
Nama Gangsa ini diambil dari nama orang Eyang Gangsa, menurut kepercayaan masyarakat setempat beliau adalah seorang ulama dan dimakamkan di sekitar air terjun tersebut.
Selain itu juga tempat ini semasa penjajahan Belanda kerap kali dijadikan tempat persembunyian para pejuang.